Pewarta : Yusrizal.
Inovatif89.com — Alhamdulillah, Pemerintah Desa Sinagar baru selesai melaksanakan kegiatan pembentukan dan pengukuhan RT Siaga, dalam rangka meningkatkan ke siap siagaan untuk memutus mata rantai pandemi Virus Corona atau Covid-19 sampai ketingkat bawah.
“Dalam pembentukan RT Siaga yang terdiri dari 31 RT, 5 RW dan 5 Wilayah Kedusunan se-wilayah Desa Sinagar tersebut melibatkan Ketua RW, Kepala wilayah, Tokoh agama dan Lembaga BPD,” ungkap Kepala Desa (Kades) Sinagar, Agus Sudrajat ditemui di ruang kerjanya usai pelaksanaan pengukuhan RT Siaga yang bertempat di Gor Desa Sinagar, Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat, Selasa (12/05/2020).
Dikatakan Agus, RT Siaga adalah kesiap siagaan kita dalam menghadapi penyebaran Virus Corona, sesuai dengan himbauan dan intruksi dari Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten Tasikmalaya yang berkaitan dengan pencegahan penularan dalam upaya memutus mata rantai Virus Corona.
“Mengantisipasi kepada semua warga yang datang dari luar wilayah Kabupaten Tasikmalaya (Pemudik) khususnya yang dari wilayah zona merah dan kuning, bahkan dari zona hijau pun ada OTG. Sehingga kita tugaskan kepada RT untuk menghimbau kepada warganya agar lebih waspada dan memantau semua warga yang datang dari Kota atau tamu ke lingkungannya,” ujar Kades.
Murut Agus, Pemdes dalam upaya ngantisipasi pencegahan penyebaran Covid-19 telah melaksanakan kegiatan-kegiatan seperti, penyemprotan dinisfectan secara rutin ke semua wilayah di Desa Sinagar. Terutama yang diprioritaskan adalah sarana tempat ibadah yaitu Masjid, karena Masjid adalah tempat berkumpul mustami atau para jemaah dalam melaksanakan ibadah dan apalagi sekarang bulan Ramadhan warga bayak yang melaksanakan ibadah Sholat Tarawih.
“Alhamdulillah khususnya di Kabupaten Tasikmalaya tidak ada larang untuk melaksanakan Sholat Tarawih, dengan catatan mengikuti himbauan dan arahan sesuai dengan protokol kesehatan,” tegasnya.
lanjut Agus, berharap para tim RT Siaga yang baru saja dikukuhkan, memantau atau mewaspadai orang yang baru datang dari luar kota/perantauan untuk melaksanakan isolasi madiri di rumah selama 14 hari. Jangan dulu ikut Sholat berjamaah di Masjid utuk menjaga penyebaran penularan wabah Virus Corona.
“Alhamdulillah pengukuhan dan pembentukan RT Siaga tesebut dihadiri oleh Sekretaris BAPPEDA Kabupaten Tasikmalaya, Aam Rahmat, M.Pd, dan Camat Sukaratu, H. Ria Supriatna, S.Sos., M.Si,” pungkasnya.
