TASIKMALAYA — Plt. Walikota Drs. H. Muhammad Yusuf didampingi Unsur Forkopimda, Tim Satgas Ketahanan Pangan, Kepala Dinas KUMKM Perindag, Perwakilan BI, dan Tamu Undangan melaksanakan sidak ke Pasar Cikurubuk dan Bulog Linggajaya Kota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat, Kamis (06/5/2021).
Pada kesempatan itu, Plt. Walikota Muhammad Yusuf mengatakan, untuk harga pangan di Kota Tasikmalaya masih dalam batas yang wajar, dan harga-harga yang disampaikan oleh pedagang kepada masyarakat juga masih dalam harga yang wajar. 3-4 hari menjelang lebaran akan kembali diadakan pengecekan, apakah ada kenaikan harga yang signifikan?
“Harga bahan pokok sendiri masih tergantung normal seperti, bawang merah Rp. 26.000, bawang putih bonggol Rp. 24.000, cabai merah kriting Rp. 30.000, cabai rawit domba Rp. 50.000, daging ayam ras Rp. 37.000, telur ayam ras Rp. 22.000, daging sapi murni lokal Rp. 13.000, daging sapi beku Rp. 98.000.
Kalau untuk kembali ke harga normal kayaknya agak sulit, karna menjelang hari raya estimasi kenaikan harga pasti ada. Tapi masih dikatakan mampu untuk dibeli oleh masyarakat, walaupun sedikit berat untuk membeli,” ujarnya.
lanjut Yusup, untuk sekarang tidak akan ada yang berani untuk menimbun pangan seperti dulu karna di Kota Tasikmalaya sudah memiliki Satgas Pangan yang dipimpin oleh Polres Tasikmalaya Kota dan jika ada yang berani menimbun pangan akan langsung ditindak pidana.
“Stok cadangan beras dipastikan aman selama 6 bulan ke depan. Stok sudah disiapkan, untuk cadangan beras kita berasal dari petani lokal dan harga untuk beras tidak akan ada lonjakan,” tandasnya. (Fauzi).
